Manado, SR – Ketua Umum DPP LSM Adat Minaesa Tou Indonesia(MTI) Donny Lasut mendesak Pemerintah Provinsi agar lebih memperhatikan situs-situs budaya dan adat Minahasa.
Menurut Donny Lasut satt ini banyak situs-situs sejarah leluhur Minahasa yang terabaikan, terbengkalai dan tidak terurus
“Banyak juga situs -situs adat dan budaya yang belum memiliki status yang jelas terkait lahan,” ujar Lasut saat ditemui di Markas Besar LSM Adat MTI, Pineleng Satu Timur, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Rabu(03/04/2025) pagi tadi.
Ia mencontohkan situs Waruga di Wanua Ure Lotta yang hingga kini status lahan masih milik pribadi.
“Hal itu menyebabkan upaya pemeliharaan atau peningkatan lokasi menjadi terhambat,” tukasnya.
Selain Waruga Lotta, kata Lasut, di Wanua Pineleng terdapat sejumlah situs budaya yang perlu mendapatkan perhatian serius pemerintah.
“Ada situs di belakang pabrik Vanili, ada Juda situs leluhur di belakang SMA Dharma Wanita, Dua lokasi itu adalah bukti sejarah tentang kehidupan, perjuangan serta lahirnya etika moral yang dihidupi oleh generasi saat ini,” urainya.
Imbuhnya, masih begitu banyak situs-situs budaya yang tersebar di tanah Minahasa raya.
“Saya menantang pemerintah provinsi dalam hal ini Gubernur Yulius Selvanus dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay untuk melakukan terobosan guna menyelamatkan situs-situs adat dan budaya Minahasa,” tandasnya.
Menurutnya Pemerintah Provinsi harus benar-benar ambil peran aktif bersama dengan pegiat adat dan budaya guna melestarikan dan menyelamatkan keberadaan situs-situs adat dan budaya di Minahasa.
“Komitmen pemerintah bahwa selalu hadir di tengah-tengah masyarakat berarti berlaku juga bagi masyarakat adat,” tegas dia.
Selaku otoritas di daerah, Donny Lasut berharap Pemerintahan YSK-VICTORY benar-benar memperjuangkan masyarakat adat dengan kebijakan-kebijakan yang pro penyelamatan situs adat dan budaya.
“Akan sangat membanggakan apabila Pemerintahan YSK-VICTORY dapat memastikan kelangsungan situs-situs adat dan budaya, antara lain dengan memperjelas status lahan,” papar dia.
Sebagai LSM Adat, lanjutnya, MTI akan mendukung setiap program pemerintah dan siap bersinergi dalam upaya pelestarian situs-situs adat dan budaya.